Senin, 30 Juni 2014

ADA APA DENGAN PUASA KITA


ADA APA DENGAN PUASA KITA

1.        Lho ramadhan sudah mau datang to? kayaknya baru kemaren deh puasa, masa udah puasa lagi? Begitu mungkin yang terlintas dibenak kita ketika menjelang kedatangan bulan  ramadhan. Puasa datang artinya siap-siap lapar dan haus di siang hari, badan lemas tidak bergairah, mulut asam karena harus nahan makan, ngemil, minum, di siang hari, yang selama ini selalu kita penuhi.  Bahkan tidak jarang kita meng-create acara atau kegiatan sehingga kita bisa makan-makan enak di siang hari bersama teman-teman.  Makan bukan lagi sekedar memenuhi kebutuhan fisik agar tetap bisa terjaga kebugarannya tetapi sudah mengarah untuk melayani keinginan nafsu yang tidak pernah berhenti.  Semboyannya adalah hidup untuk makan, bukan makan untuk hidup.  Pertanyaannya sudah bukan lagi hari ini apa makan?  tetapi sudah meningkat menjadi hari ini makan apa?  atau meningkat lagi menjadi hari ini makan dimana? atau bahkan yang lebih sadis dan berbahaya hari ini makan siapa?

2.        Jika hanya merasakan lapar dan haus, trus apa manfaatnya kita berpuasa?  

Kamis, 05 Juni 2014

“Marhaban Ya /sya'ban.”

Selagi  ada jedha waktu, ( setelah admin blog ini bejibaku dengan hiruk pikuknya project UNAS 2013 dan  sebelum  berkutat lagi dengan keribetan Project Kurikulum 2013 ), ingin menyapa muslimin muslimat pemerhati blog kami ini,, juga menyambut Bulan Sya’ban dan Bulan Suci Ramadhan, Ada sebuah tulisan yang menarik untuk disimak
***********************************************************************************************************************
“Marhaban Ya /sya'ban.”
Rasulullah SAW bersabda,
”Bulan Sya’ban adalah bulan yang biasa dilupakan orang, karena letaknya antara bulan Rajab dengan bulan Ramadan. Bulan Sya’ban adalah bulan diangkatnya amal-amal. Karenanya, aku menginginkan pada saat diangkatnya amalku, aku dalam keadaan sedang berpuasa.” (HR Abu Dawud dan Nasa’i)